Thursday, February 4, 2010

PT. Maspion Aluminium MIKADO merupakan industri yang bergerak dalam bidang pembuatan perabotan rumah tangga

ABSTRAKSI


Pada saat ini hampir semua perusahaan yang bergerak di bidang industri dihadapkan pada suatu masalah yaitu adanya tingkat persaingan yang semakin kompetitif. Hal ini mengharuskan perusahaan untuk merencanakan atau menentukan jumlah produksi agar dapat memenuhi permintaan pasar dengan tepat waktu dan dengan jumlah yang sesuai, sehingga diharapkan keuntungan perusahaan akan meningkat.

PT. Maspion Aluminium MIKADO merupakan industri yang bergerak dalam bidang pembuatan perabotan rumah tangga dengan bahan baku aluminium dan produk yang dihasilkannya antara lain yaitu : Teko Reguletto, Teko Concerto, Wajan Clarita, Panci Alcor, Dandang Alcor, dsb. Salah satu diantaranya yang paling diminati oleh konsumen adalah Wajan Clarita. Perusahaan mulai memproduksi Wajan Clarita dengan kapasitas produksi mencapai 300 buah per hari kemudian jumlah produk yang dihasilkan semakin meningkat seiring dengan bertambahnya permintaan konsumen. Namun kenyataannya menunjukkan bahwa permintaan konsumen fluktuatif, tidak selalu tetap disetiap periode produksi sehingga memaksa perusahaan harus merencanakan kegiatan produksi sebaik-baiknya. Perusahaan harus bisa mengatasi masalah lonjakan permintaan atau penurunan permintaan sehingga proses produksi tetap berjalan lancar dan perusahaan tidak mengalami kerugian.

Dengan adanya masalah tersebut maka untuk menentukan jumlah produksi dalam memenuhi permintaan konsumen yang fluktuatuif diperlukan suatu alternatif pemecahan masalah tanpa menambah fasilitas yang ada, yaitu dengan menentukan jumlah produksi dengan mengaplikasikan metode fuzzy mamdani dengan harapan perusahaan dapat mengatasi fluktuasi permintaan konsumen dengan biaya produksi yang minimal.

Dari pengolahan data diperoleh hasil biaya produksi untuk produk Wajan Clarita Tipe 30 dan 33 pada tahun 2008 dengan metode riil perusahaan sebesar Rp 3.691.130.200,-, sedangkan dengan menggunakan metode fuzzy mamdani sebesar Rp 3.592.033.300,-. Sehingga metode fuzzy mamdani dapat menghasilkan total biaya produksi yang lebih minimal daripada total biaya produksi rill perusahaan dengan selisih sebesar Rp 99.096.900,- per tahun atau 2,68%.Untuk rencana jumlah produksi pada bulan April – September 2009 diperoleh hasil Wajan Clarita Tipe 30 sebanyak 21.720 unit dan Wajan Clarita Tipe 33 sebanyak 25.170 unit.



Kata Kunci : Ketidakpastian, Jumlah Produksi, Fuzzy Mamdani, Minimasi Biaya Produksi.

Comments :

0 komentar to “PT. Maspion Aluminium MIKADO merupakan industri yang bergerak dalam bidang pembuatan perabotan rumah tangga”

Post a Comment